Sabtu, 04 Desember 2010

Ceritanya sudah mulai meninggalkan status "Pengangguran" (II : Proses)


1 jam kemudian (inilah perilaku bos-bos yang tak bisa ontime,, hmn.. karena aku yang butuh, jd aku tak protes) kami dipanggil unuk masuk sebuah ruangan.
Disana kami bertemu seorang wanita paruh baya, HRD. Lalu kami dites IQ dan PAPI. Hmnn.. tes-tes ini sudah puluhan kali aku jalani, bahkan aku masih hapal jawabannya.
Oya! kami hanya tes berdua!! entah karena pabrik ini kurang populer sehingga tidak ada yang apply atau memang hanya kami berdua yang diseleksi dari sekian banyak orang yang apply. terserrah persepsi kalian.. hihiii..

Tes hanya berlangsung 1/2 jam.
Lalu aku mendapat bagian interview bersama ibu HRD pertama kali.
Pertanyaan seputar CV, tak ada masalah ketika menjawab. aku jujur saja menjawab pertanyaan yang diberikan. Ibu yang mewawancaraiku berparas tegas dan tidak main-main, cukup menguji mental dalam menjawab.
Hmnn.. ada celetukan yang kurang mengenakkan darinya:


Wah, hebat ya.. kekurangan kamu cuma 2, sedangkan kelebihan kamu 3"
Hhh.. cape deh bu,, tadi kan ibu yang bilang terus apa lagi? terus apa lagi? pas saya jelaskan kelebihan.. sekarang ko malah komplain (dalam hati).
wawancara berlangsung stengah jam. Sampai negosiasi gaji tentunya.

Setelah giliranku, lalu giliran mas yang tadi masuk.
Lalu, kami disuruh menunggu lagi (tak ada habis-habisnya menunggu hari ini)
Selama menunggu, aku berbincang dengan mas yang tadi. Ternyata, memang gaya bicara dia saja yang terdengar sedikit sombong, tapi dia cukup welcome dan menanggapi semua pertanyan-pertanyaan aku, bahkan dia menawariku untuk ikut bareng pulang.
Hmn.. aku bisa bayangkan mas ini diwawancara oleh ibu HRD tadi. hahahahaaa..
pasti muka ibu itu selalu berkerut, ketika mas ini menjelaskan dengan nada bicaranya yang tinggi dan terkesan meremehkan.
Masalahnya, kepada aku saja yang terlihat gugup, ibu itu sulit tersenyum.
hihiii.. aku tersenyum sendiri membayangkannya....

Sesi selanjutnya adalah interview user. Ibu itu menelpon seseorang dan tak lama dari itu, aku dipanggil lagi untuk masuk ruangan. Disana sudah duduk seorang Bapak. 
aku awali "Selamat siang, Pak"
"Ya..silakan duduk", beliau begitu ramah beda sekali dengan ibu HRD yang tadi (hehe.. maaf bu, saya tahu itu tuntutan pekerjaan, semoga pertemuan kita selanjutnya akan menyenangkan).
Selanjutnya pertanyaan yang diajukan lebih kepada teknis :
"kamu tahu proses produksi sepatu?" (hmn.. karena tugas akhir dulu di pabrik sepatu, lancar lah aku jawabnya)
"coba sebutkan tools yang kamu ketahui untuk mutu" (aku jelaskan ttg six sigma, dan kelihatannya Bapak cukup terkesan)
"Software apa yang kamu gunakan untuk Tugas Akhir?"
"Bagaimana strategi untuk mencapai target produksi?"
"Sejauh ini, apa yang kamu ketahui tentang posisi Industrial engineering ini?"
banyak lagi, kemudian diakhiri dengan kalimat:
"saya tertarik dengan kamu, coba kamu yakinkan saya, bahwa saya tidak akan rugi menerima kamu disini"

Lalu aku menunggu lagi, selagi mas2 yang S2 itu diinterview. 
Setelah selesai, kami menunggu lagi. Keluarlah ibu HRD. Mas2 itu boleh pulang, tapi aku tidak. Aku diajak ke ruangan tadi. Kali ini bersama ibu HRD lagi.
Ibu itu berkata bahwa setelah wawancara, hasilnya aku sudah diterima.

HAHHHH?!! secepat itukah???betul kah ini?? apa aku ditipu??
banyak pertanyaan aneh di dalam hati. apakah keputusan aku menerima salary tadi benar? apakah pekerjaan ini akan mendapat restu dari mama? apakah perusahaan ini tak akan merugikanku? kenapa keputusannya secepat ini??
Sangat jauh berbeda dengan proses-proses rekuitment yang pernah aku jalani sebelumnya. Untuk menunggu pengumuman satu tahap saja, bisa sampai 2-4 minggu. Bahkan sampai saat ini saja aku masih menunggu pengumuman dari proses yang aku mulai pada tanggal 25 oktober 2010. Wuih.. apakah ini yang namanya rejeki?? hmn.. yaa,, mungkin ini memang sudah rejeki aku dan keluargaku. Allah memberi kemudahan untuk hari itu. Alhamdulillah...

Lalu aku berkata "Saya sudah betul diterima bu??kapan saya mulai bekerja?"
Ibu menjelaskan:
"Kami memang sedang membutuhkan staff IE dalam waktu cepat, kamu mulai kerja tanggal 13 desember 2010 ya, lalu bawa ... bla... bla... bla... bla.. " beliau menjelaskan..
Dan ada lagi celetukan khasnya yang lama-lama aku suka juga:
"cataaaat.. tadi kan katanya pelupa, nanti kamu lupa lagi!!"
"oh iya, iya bu.." kataku tergesa..
Percakapam kami selesai dengan pembuatan janji untuk ttd kontrak hari senin tanggal 13 nanti.. 
Aku keluar dengan tersenyum.. kuucapkan salam kepada mba receptionist cantik lagi dan berkata "mari mbaa, terima kasih" (sampai ketemu senin depan mba, tambahan dalam hati).

Aku keluar gedung dengan senyum menyungging di bibir. Tak kusangka, petualangan kali ini membuahkan hasil. Pagi tadi aku masih berstatus pengangguran dan jam 1 siang, aku sudah mendapatkan calon atasan. hmmn.. senangnyaaaa.. mungkin ini adalah buah penantianku, doa-doa dari mama yang didengar Allah, mungkin ini adalah rejeki ku. Walaupun memang pabrik ini sama sekali tak ada dalam list perusahaan idaman yang ingin aku masuki, tapi aku sangat bersyukur orang-orang disini mau menerimaku dan mempercayai kemampuan aku tanpa cara yang bertele-tele. Alhamdulillah ya Allah... lancarkanlah semua pekerjaanku disini nanti. Semoga ini pilihan yang tepat, Semoga aku tidak mengecewakan pihak-pihak yang terkait, semoga menjadi yang terbaik.. amiiin.

Dan di gerbang luar, sudang menunggu mas-mas S2 yang menawariku tumpangan pulang dengan "mobil" APV nya. Hehe.. lumayan.. ngirit ongkos.. =)

Hmnn.. Pelangi hari ini indaah sekali dan sebentar lagi aku akan membaginya dengan mama dan adikku.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar